KSP Guna Prima Dana Serahkan Santunan Jaminan Kematian dan Kartu BPJS Ketenagakerjaan

  • 23 Juni 2023 00:00 WITA
KSP Guna Prima Dana msnyerahkan santunan sebesar Rp 42 juta kepada Ni Putu Sri Murthiani ahli waris dari Alm. I Wayan Mudana.

Badung, BaliBanknews -
Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Guna Prima Dana bersama BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan santunan jaminan kematian serta kartu BPJS Ketenagakerjaan bagi anggota baru, Jumat 23/6/2023 di aula Kantor Pusat KSP Guna Prima Dana, Jl. Raya Uluwatu no.333 Ungasan Kuta Selatan Badung, Bali.

Hadir dalam kegiatan ini Kepala Dinas (Kadis) Koperasi UKM Provinsi Bali, I Wayan Ekadina,SE.M.Si., Kadis Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Badung yang diwakili Kabid Bina Lembaga Koperasi Kabupaten Badung, I Made Sada,SH., Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bali Denpasar Opik Taufik, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Badung Nurul Indahyati, Camat Kuta Selatan yang diwakili Kasi Ekonomi Pembangunan Suryaningsih, serta pengurus, undangan dan ahli waris serta perwakilan anggota baru KSP Guna Prima Dana.

Kepala Dinas (Kadis) Koperasi UKM Provinsi Bali, I Wayan Ekadina,SE.M.Si., mengapresiasi KSP Guna Prima Dana yang telah mengikut sertakan sebanyak 1.003 anggotanya program BPJS Ketenagakerjaan. Tentunya program ini bisa diadopsi oleh koperasi lainnya. "Ini luar biasa, bisa ditiru oleh gerakan Koperasi yang ada di Bali. Manfaatnya sangat dirasakan oleh anggota," ucapnya.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bali Denpasar Opik Taufik dalam kesempatan yang sama mengatakan, BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan santunan kematian kepada ahli waris dari anggota KSP Guna Prima yang meninggal.

"Ini suatu kehormatan bagi kami, dimana KSP Guna Prima Dana mengikutsertakan seluruh anggota program BPJS Ketenagakerjaan. Kami berharap tentu bisa di ikuti koperasi lainnya. Sehingga masyarakat khususnya di Kabupaten Badung sejahtera dan resiko-resiko pekerjaan sudah ada jaring pengaman," ucap Opik. 

Diakui Opik, di Bali saat ini untuk pekerja formal baru 60 persen yang ikut BPJS Ketenagakerjaan, sedangkan sektor informal masih di angka 15 persen, sehingga diharapkan dengan semakin banyaknya edukasi dan sosialisasi serta lembaga yang ikut bisa memasyarakatkan program BPJS Ketenagakerjaan ini.

Hal senada juga dikatakan Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Badung Nurul Indahyati bahwa KSP Guna Prima Dana sampai saat ini sudah 1.003 anggotanya mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan dan saat ini juga diserahkan santunan kepada ahli waris anggota. "Ini menunjukkan bagaimana koperasi berperan dalam program pemerintah selaku salah satu stakeholder," ucapnya. 

Manajer KSP Guna Prima Dana I Wayan Suyatna mengungkapkan, kegiatan serah terima santunan meninggal dunia kepada ahli waris dari anggota I Wayan Mudana. Ini merupakan kerjasama antara KSP Guna Prima Dana dengan BPJS Ketenagakerjaan dimana diserahkan santunan sebesar Rp 42 juta kepada ahli waris.

Suyatna berharap, kedepan kepercaayan anggota semakin meningkat, karena anggota sudah difasilitasi dengan santunan yang nilainya lebih tinggi dibanding santunan kematian sebelumnya, hal ini berkat kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan.

"Seluruh premi dibayar oleh KSP Guna Prima Dana. Inilah benefit yang bisa dirasakan anggota, disamping benefit lainnya. Harapan kita hal ini menumbuhkan kesadaran anggota untuk memanfaatkan program-program koperasi secara maksimal. Kami juga terus berbenah untuk kemajuan KSP Guna Prima Dana," imbuhnya.

Ahli waris dari anggota yang menerima santunan kematian, Ni Putu Sri Murthiani mengakui bahwa program ini sangat bermanfaat dan meringankan beban biaya untuk pelaksanaan upacara. "Program ini sangat positif, sebagai ahli waris saya sangat mengapresiasi program KSP Guna Prima Dana dan BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga santunan kematian ini digunakan untuk kegiatan upacara almarhum ayah saya. Ini sangat membantu kami dari segi biaya upacara," ucapnya. (jhon)


TAGS :

Komentar