Berkat Kerja Keras Pengurus Serta Dukungan Krama, LPD Desa Adat Kuning Beraset Rp 5,7 Miliar
- 12 Februari 2022 00:00 WITA
Bangli, BaliBanknews -
Salah satu keberhasilan sebuah lembaga keuangan milik adat adalah begaimana kerjsama keras antara pengurus, pengawas serta didukung penuh oleh masyarakat. Seperti halnya LPD Desa Adat Kuning di Kabupaten Bangli, di masa pandemi ini aset tumbuh mencapai Rp 5,7 miliar.
Di tahun 2022 ini LPD Kuning berencana memberikan subsidi setiap ada upacara di Pura Kahyangan Tiga beruapa daging babi.
Pemucuk LPD Desa Adat Kuning, I Dewa Gede Raka Ratnadi, SH, di dampingi Ngakan Ketut Darsana, selaku Penyarikan LPD Kuning serta Ngakan Karya Mahardika, S.Pd, yang juga selaku Patengen LPD Kuning ketika di temui BaliBanknews pada Sabtu,12/2/2022 di kantor LPD setempat mengungkapkan, secara umum LPD Kuning dari sisi laba di 2020 memcapai Rp 162,5 juta, naik 1,5 persen di 2021 menjadi Rp 165 juta.
"Meski peningkatannya tidak signifikan. Tetapi kontribusi LPD ke masyarakat tetap berjalan," ucapnya.
Dari segi tabungan masyarakat sangat antusias. Dimana tahun 2020 penabung mencapai 476 orang di 2021 menjadi 547. Meski tidak signifikan karena jumlah krama yang tidak banyak, LPD sudah bisa meningkatkan jumlah penabung.
Lebih jauh diungkapkannya, rata-rata uang yang dikelola LPD Kuning dari tabungan mencapai Rp 4 miliar lebih. Sedangkan uang yang cairkan mencapai Rp 3,9 miliar lebih.
"Aset kita Rp 5,7 miliar lebih. Jadi dengan team yang baru, kita mulai merangkak. Selama team prajuru disupport oleh karyawan. Dari tiga tahun LPD mengalami.kemajuan pesat. Dimana dana yang kita kelola awalnya hanya Rp 116 juta di Desember 2018, hingga Desember 2021 kita bisa kumpulkan dana hingga Rp 5,7 miliar lebih," ujarnya.
Dikatakannya, pihaknya membuat team di LPD yang bertugas melakukan pendekatan kepada masyarakat untuk bisa memanfaatkan produk-produk di LPD Kuning. Selain itu pihaknya juga melakukan terobosan dimana menyasar kantor, perusahaan dan lainnya, selain juga bekerjasama dengan Bank BPD Bali.
"Kita sudah MoU dengan Bank BPD Bali. Kita masih bisa mengarap maksimal agar masyarakat bisa memanfaatkan secara maksimal juga produk LPD," ujarnya.
Lebih jauh dikatakannya, dalam memasarkan produk pinjaman tidak susah. Saat ini LPD sudah diakui kinerjanya sangat bagus. Berkat dukungan masyarakat dan prajuru desa sebagai badan pengawas LPD Kuning saat ini sudah berkembang dan dikenal luas.
"Prajuru LPD Kuning bersama Bendesa Adat Kuning, Ngakan Perasi Sumarabawa, yang juga selaku Ketua Badan Pengawas LPD Kuning beserta masyarakat melakukan sinergi dengan dibangunnya gedung LPD," ucapnya.
Ditambhakannya, dimana dalam pembangunan gedung LPD Kuningan dibantu pinjaman secara cuma-cuma dari masyarakat perorangan. Dimana nantinya pinjamam tersebut dikembalikan dari dana pembangunan yang diserahkan LPD ke Desa Adat Kuningan.
"Begitu besar partisipasi masyarakat untuk kemajuan dan mengajegkan LPD Kuningan di Desa Adat Kuningan. Mari kota tetap jaga dan kembangkan bersama. Sebab, LPD memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di Desa Adat maupun meningkatkan kesejahteraan krama Kuningan," pungkasnya. (yess)
Komentar