Laba dan aset Menurun Tak Surutkan LPD Desa Adat Buitan Tetap Berkontribusi Positif

  • 08 Maret 2021 00:00 WITA

Amlapura, BaliBanknews -
Menjadi kewajiban Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Bali berperan dalam pembangunan desa adat melalui 20% dari laba LPD. Hal inipun telah ditunjukkan oleh LPD Desa Adat Buitan  yang ada di kecamatan Manggis  karangasem , dimana meski pandemi namun LPd Buitan telah mampu berikan dana duka sebesar Rp 200 RB pada Krama setiap ada dunia meninggal  pada tahun buku 2020 menyerahkan dana pembangunan ke desa adat sebesar Rp 6,8 juta meski  di masa pandemi Covid-19. 


Pemucuk LPD desa Adat Buitan, I Wayan Warsa , didampingi, Ni Komang Wik Adnyani  Penyarikan LPD Buitan serta Ni Kadek Nopi Giriyani, selaku Petengen LPd Buitan  kepada Balibanknews, Senin (8/3/2021) mengatakan, pada laporan pertanggungjawaban LPD Desa  Adat Buitan  tahun buku 2020 memberikan Punia ke seluruh dadia dan pura kayangan tiga di Buitan   hingga Rp 3 juta per tahun. 


Manfaat yang diberikan LPD ke desa adat diharapkan mampu meringankan beban Krama/warga di desa adat tersebut. Ia menyebutkan, pada tahun buku 2020 aset LPD Buitan   sebesar Rp 1,6  miliar. Sedangkan aset tahun 2019 sebesar Rp 1,9 miliar lebih atau ada penurunan  aset sebesar 15%, khusus dana duka yang kita berikan ke Krama Buitan ini kita lakukan sebagai ungkapan bela sungkawa LPd dan program ini sudah berjalan 5 tahun jangan di lihat nilai nya yang penting begemana bentuk perhatian LPd pada Krama Buitan.di samping dana duka dari LPd masyarakat Buitan juga ikut berpartisipasi dana duka ketika ada Krama yang meninggal sebesar Rp 20 Rb setipa KK.


Lanjut  Warsa  memaparkan, untuk perolehan laba LPD Buitan  tahun 2020 yakni sebesar Rp 35 juta. Laba tahun 2019 sebesar Rp 48  juta atau ada penurunan laba sebesar 20%. Penurunan ini karena imbas dari pandemi karena warga mengalami kesulitan ekonomi sehingga LPD memberikan kemudahan atau relaksasi kredit" katanya.

"Bendesa adat beserta Prajuru dan Pengawas LPD Desa Adat Buitan  sangat memaklumi penurunan laba ini karena di masa susah diakibatkan wabah pandemi. Kami bersyukur masih mampu mencapai laba," ucap Warsa  

 

Ia mengingatkan kepada Krama Buitan    agar di masa pandemi ini tak acuh terhadap protokol kesehatan serta menjaga kesehatan, sehingga masyarakat dapat kembali bekerja dari pariwisata ke pertanian  Dengan demikian mampu memenuhi kewajibannya di LPD. "Saya berharap pemerintah secepatnya menyelesaikan vaksinasi untuk membantu perekonomian bisa bangkit. Optimis 2022 ekonomi bangkit," harapnya.


Bendesa Desa  Adat Buitan , I Nyoman tjandra, mengakui jika keberadaan LPD sangat berkontribusi terhadap pembangunan di desa adat dan Krama di mana tahun 2020 dana pembangunan yang kita dapatkan dari laba LPD sebesar 20% setiap tahunya sebesar Rp 6,8 juta lebih  meski kecil namun  "Kami sudah merasakan manfaat yang diberikan LPD.dengan dukungan dan kepercayaan Krama Buitan  Mudah-mudahan di tahun-tahun selanjutnya, perekonomian menjadi membaik," katanya.( Yes)


TAGS :

Komentar