Gelar RAT Tahun Buku 2021, Bupati Suwirta Apresiasi Inovasi Koperasi Nirmala
- 21 Februari 2022 00:00 WITA
Semarapura, balibanknews.com
Koperasi Nirmala sukses menggelar rapat anggota tahunan (RAT) tahun buku 2021 di Balai Desa Tangkas, Klungkung Minggu (20/2/2022). Acara tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta. Bupati pun memberikan apresiasi luar biasa terhadap kinerja Koperasi Nirmala yang mampu berinovasi meski di masa pandemi.
Suwirta melihat Koperasi Nirmala adalah salah satu koperasi yang bisa dijadikan contoh sebagai salah satu koperasi milenial. Menurutnya, sudah saatnya lembaga koperasi dikelola oleh anak-anak muda dari kalangan milenial. Kaum muda dianggap cenderung fasih menyerap perkembangan teknologi, sehingga mereka bisa menemukan cara untuk melakukan adaptasi antara usaha koperasi dan teknologi kekinian.
"Keberanian menempatkan anak-anak muda sebagai penggerak koperasi bisa jadi salah satu kunci untuk berkembang. Biasanya kaum milenial punya inovasi yang bisa hilangkan kejenuhan, terlebih saat ini banyak tekanan yang dihadapi lembaga koperasi akibat pandemi. Semoga kedepan lebih banyak lagi koperasi yang melakukan inovasi di bidang teknologi seperti Nirmala," ujarnya.
Bagi Suwirta, dalam pengelolaan koperasi senioritas memang penting, tapi lebih dari itu, sudah saatnya generasi muda ambil bagian untuk memajukan koperasi melalui ide-ide segar mereka. Seperti yang dilakukan Koperasi Nirmala lewat inovasi Nirmala Hadir. Melalui platform E-comers tersebut koperasi ini dinilai mampu mengangkat standar bentuk usaha koperasi di era modern saat ini.
Melalui aplikasi Nirmala Hadir anggota yang bergerak di sektor riil bisa menjajakan dagangan mereka secara online layaknya bergabung di aplikasi jualan online seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak dan lain sebagainya. "Saat ini sektor riil bisa hidup lewat teknologi, tidak hanya menjajakan produk secara konvensional tapi juga secara online, semoga kedepan lebih banyak lagi Nilmala-Nirmala lain yang muncul," ujar mantan pengurus Koppas Srinadi ini.
Dibalik slogan "Nirmala Bisa" Suwirta berharap koperasi ini bisa memaknainya lebih dalam, ia bahkan menjadikan slogan "Bisa" tersebut sebagai singkatan dari Berkolaborasi, Inovatif, Sensitif, Akuntabilitas. Setiap kata dari singkatan tersebut dijabarkan Suwirta dengan penuh makna dan bisa dijadikan landasan untuk mengembangkan usaha koperasi.
Selain aplikasi Nirmala Hadir, koperasi ini juga berhasil membentuk unit usaha Ice Tube ditengah pandemi. Bahkan lewat pabrik es batu tersebut mampu menyerap tenaga kerja dari 8 orang menjadi 26 orang. Selain Es Nirmala, unit usaha Nirmala Canvasing dan simpan pinjam juga memberikan kontribusi luar biasa.
Dalam laporan keuangan tahun 2021 yang disampaikan Ketua Koperasi Nirmala I Nengah Darma Aba tercatat aset tahun 2021 sebesar Rp 11,9 miliar atau meningkat 26,4 persen dari tahun sebelumnya, bahkan raihan tersebut lebih tinggi dari target yang ditetapkan Rp 9,4 miliar. Jumlah simpanan anggota meningkat 9,2 persen dari Rp 3,3 miliar menjadi Rp 3,6 miliar, simpanan berjangka meningkat 42,6 persen atau dari Rp 4,8 miliar menjadi Rp 6,8 miliar. Simpanan pokok naik 4 persen dari Rp 476 juta menjadi Rp 498 juta, simpanan wajib naik 12 persen dari Rp 599 juta menjadi Rp 672 juta. Untuk rentabilitas modal koperasi dari aset diakui Darma berada dikisaran 16 persen.
Selama tahun 2021 tingkat kredit macet atau NPL masih rendah dikisaran 2,07 persen dan diharapkan tahun 2022 angka tersebut bisa ditekan. SHU bersih yang dihasilkan dari tiap-tiap unit usaha setelah dipotong beban operasional mulai dari unit Nirmala Hadir hasilkan SHU Rp 15 juta, Nirmala Canvasing SHU Rp 30,5 juta, dan Unit Es Tube Nirmala hasilkan SHU Rp 7,9 juta. "Unit Nirmala Es kami mulai dari 4 bulan terakhir dengan aset Rp 754 juta dan meraih omset sebesar Rp 113 juta kemudian dipotong beban Rp 105 juta hasilkan SHU kurang lebih Rp 7,9 juta," ujarnya.
Kedepan diakui Darma, unit Es Nirmala sangat potensial untuk berkembang. Hal tersebut karena permintaan dari konsumen di Kabupaten Klungkung sangat tinggi dan pihaknya kewalahan memenuhi pesanan. Karena itu untuk tahun 2022 Ia mematok pertumbuhan unit Nirmala Es sebesar 400 persen atau dari omset Rp 113 juta menjadi Rp 441 juta. Direncanakan dari 26 agen Es Nirmala akan ditingkatkan menjadi 134 agen. Sementara untuk unit Nirmala Hadir rencana kerja tahun 2022 omset akan ditingkatkan dari Rp 934 juta menjadi Rp 1,2 miliar. Nirmala Canvasing dari omset Rp 2,1 miliar ditingkatkan menjadi Rp 2,7 miliar. "Untuk rencana pertumbuhan tahun 2022 berdasarkan hasil rumus dan dapat kami simpulkan berdasarkan seluruh kekuatan dan kelemahan kami mematok pertumbuhan sebesar 8,95 persen atau dengan besar aset di angka Rp 13 miliar," pungkasnya. [Mdy]
Komentar