Bank BPD Bali Rayakan HUT ke-59

  • 05 Juni 2021 00:00 WITA

Denpasar,  BaliBanknews -
Bank BPD Bali merayakan HUT ke-59 tepat di Sabtu (5/6/2021). Perayaan digelar dengan berbagai rangakaian kegiatan dan diharapkan Bank BPD Bali semakin meningkatkan berbagai bidang untuk kemajuan Bank BPD Bali demi terciptanya kesejahteraan dan pembangunan di Bali. 

Seperti diungkapkan Gubernur Provinsi Bali,  I Wayan Koster, Bank BPD Bali memiliki peran besar dalam berbagai hal.  Menyalurkan CSR cukup besar, termasuk kantor MDA sebesar Rp 5 miliar.

"Bank BPD Bali berkontribusi  memperkuat desa adat kita di Bali serta memajukan pelaku usaha khususnya UMKM di Bali," ucapnya 

Bank BPD Bali telah meyalurkan KUR sebanyak Rp 700 miliar dan itu menurutnya jumlah yang banyak sehingga Ia mengapresiasi kinerja direksi,  komisaris serta pegawai Bank BPD Bali.

Gubernur Bali mengharapkan,  Bank BPD Bali memperkuat organisasi dan unit layanan, jaringan layanan juga harus diperluas guna mempermudah akses le seluruh wilayah Indonesia 

"Meingkatkan kualitas SDM dan etos kerja. Objektif rasional dalam merekrut karyawan dan pejabat berbasis profesional, rasionalitas dan integritas agar tidak melemahkan kinerja skala lokal maupun nasional. Untuk itu tentu Bank BPD Bali juga harus terus memantapkan sistem yang dipakai dan mengedepankan digitalisasi sesuai dorongan BI," ucapnya 

Lebih jauh Gubernus Koster juga berharap Bank BPD Bali memperkuat permodalan dimana modal sebesar Rp 4 triliun sesuai anggaran dasar bisa tercapai,  dimana saat ini baru Rp 1,8 triliun. "Ini harus jadi semangat," harapnya 

Dirut Bank BPD Bali, I Nyoman Sudharma dalam sambutannya mengatakan ulang tahun kali ini bertema “Bangkit Bersama” di tengah situasi covid-19. Hampir 6 dekade, Bank BPD Bali berupaya untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat Bali. Banyaknya aral melintang, persaingan yang semakin ketat tidak pernah mematahkan semangat kerja keras karyawan-karyawati dan juga pengurus Bank BPD Bali untuk mengambil seluruh peluang. 

"Untuk itu, pada kesempatan yang berbahagia ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Bank BPD Bali yang selalu siap memberi usaha terbaiknya, loyalitas dan dedikasinya demi kemajuan Bank BPD Bali. Pandemi Covid – 19 memberikan banyak pelajaran berharga bagi kita insan perbankan," ucapnya.

Di Tahun 2020, dalam terpuruknya kondisi pariwisata Bali,  Bank BPD Bali berupaya keras untuk beradaptasi secara cepat menghadapi perubahan arah bisnis perbankan dengan semangat kerja keras, inovasi dan kreasi yang pada akhirnya dapat menghantarkan Bank BPD Bali  menutup Tahun 2020 dengan prestasi yang baik. 


Sudharma mengatakan, di 2020 Bank BPD Bali mencatatkan penghargaan di berbagai bidang khususnya terkait penyaluran UMKM, penghargaan dari Bank Indonesia sebagai Bank Pendukung UMKM Terbaik dari seluruh Bank BUKU I dan II di Indonesia, penghargaan dari Ditjen Perbendaharaan sebagai Bank Penyalur KUR Terbaik III se-Bali dan berbagai penghargaan lainnya. Hal ini sebagai perwujudan visi dan misi Bank BPD Bali, sekaligus dukungan pada program pemerintah khususnya penciptaan daya saing UMKM sebagaimana amanat UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.
Dari performance keuangan, Bank BPD Bali di Tahun 2020 berhasil mencatatkan laba sebesar Rp 521,8 miliar dengan pembagian dividen sebesar Rp 469,6 miliar. Harapan kami sejalan dengan ketentuan POJK Nomor 12/POJK.03/2020 tentang Konsolidasi Bank di akhir Tahun 2024 Bank BPD Bali dapat memenuhi kewajiban modal inti paling sedikit Rp 3 triliun dan mempercepat proses peningkatan Bank BPD Bali menjadi Bank dengan Kategori BUKU III, sehingga dapat semakin memperluas bidang usaha dan semakin mengukuhkan Bank BPD Bali sebagai penghasil pendapatan terbesar bagi Pemerintah Daerah Bali.

"Di Tahun 2021, sampai dengan akhir Mei 2021 pertumbuhan Bank BPD Bali tetap menunjukkan performa yang baik," ucapnya. 

Sudharma mengatakan, pencapaian ini tentunya didukung dengan berbagai program percepatan digitalisasi Bank BPD Bali yang telah dirintis dalam beberapa tahun terakhir, mulai dari digitalisasi proses bisnis pada Pemerintah Daerah melalui E-Bansos, E-Ticketing, E-Retribusi, Pembayaran Pajak Daerah Online dan Pembayaran Samsat dengan Virtual Account, digitalisasi proses bisnis pada Rumah Sakit melalui pembayaran tagihan rumah sakit secara online sampai pada digitalisasi proses bisnis lainnya seperti Mobile Banking, Internet Banking, QRIS, E-Link LPD, E-Link BPR, pembukaan rekening secara online melalui Online on Boarding dan uang elektronik Bank BPD Bali.

Di Tahun 2021, Bank BPD Bali tetap mengedepankan dukungan kepada pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional melalui realisasi berbagai program pemulihan ekonomi pemerintah diantaranya melalui :
Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Rp. 377.98 miliar mencapai 161.99% dari target Mei 2021, sehingga total penyaluran KUR Bank BPD Bali sejak ditetapkan menjadi Bank Penyalur KUR menjadi sebesar Rp. 3.11 Triliun.

Pemberian relaksasi/restrukturisasi kredit kepada 11.361 debitur dengan nominal Rp. 2,56 triliun dengan harapan dapat memberikan ruang bagi debitur yang usahanya terdampak pandemi COVID-19 untuk dapat tetap survive. 

Penyaluran subsidi tambahan bunga KUR sejak Mei 2020 kepada 12.060 debitur dengan nominal Rp. 43.7 Milyar. 
Penyaluran subsidi bunga kredit UMKM Non KUR sejak Mei 2020 kepada 5.394 debitur dengan nominal subsidi Rp. 16.06 Milyar.

Penyaluran kredit kepada UMKM dengan penjaminan dari Pemerintah sebanyak Rp. 17.22 Milyar. Penyaluran PUN tahap I (periode Agustus 2020 – Februari 2021) dengan total Rp. 2.591 Milyar kepada 13.150 debitur atau sebesar 185,11% dari target Rp. 1.400 Milyar, serta penyaluran PUN tahap II (periode Februari – Agustus 2021) dengan total realisasi Rp. 1.424 Milyar kepada 8.429 debitur, mencapai 169,61% dari target Rp 840 Milyar.
Penyaluran kredit kepada korporasi dengan penjaminan dari Pemerintah yang saat ini telah penandatanganan PKS dengan LPEI. 

"Bank BPD Bali juga senantiasa mendukung program OJK dalam Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) melalui optimalisasi program Simpanan Pelajar (SimPel) dan juga akses KUR melalui website www.kurbali.com. Selain itu, Bank BPD Bali juga mendukung program Tim Percepatan Dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) yang di inisiasi Bank Indonesia termasuk penyelenggaraan sistem pembayaran digital berupa QRIS sebagai alat pembayaran dalam transaksi non tunai.

"Pemulihan ekonomi nasional, Bali pada khususnya merupakan komitmen kita bersama, janji suci yang menjadi hutang kita kepada masyarakat Bali," ujarnya 

Untuk mewujudkan hal itu, lebih jauh dikatakannya banyak hal yang perlu dilakukan khususnya dengan inovasi digitalisasi baik dalam sistem pembayaran ataupun di setiap layanan perbankan yang  dimiliki saat ini. Berpegang pada hal tersebut, kegiatan HUT ke-59 Bank BPD Bali difokuskan sebesar-besarnya kepada nasabah UMKM Bank BPD Bali, sebagai bentuk kepedulian kami kepada nasabah, untuk “Bangkit Bersama Bank BPD Bali”. Dalam rangkaian kegiatan HUT ke-59 Bank BPD Bali, terdapat beberapa kegiatan yang telah kami laksanakan untuk UMKM Bali, antara lain :

Pembukaan Outlet UMKM di seluruh Kantor Cabang Bank BPD Bali, sejak awal tahun 2021. Outlet ini dapat dimanfaatkan oleh nasabah UMKM Bank BPD Bali secara bergantian sepanjang tahun.


Pembangunan Rumah Kreatif Bank BPD Bali bekerja sama dengan Tabanan HUB di tanggal 30 April 2021, menganut konsep UMKM Go Modern, Go Digital dan Go Online yang diharapkan dapat menjadi pilot project pendataan UMKM desa terperinci yang pada akhirnya menciptakan champion UMKM di masing-masing wilayah. Pameran Bali Bangkit di Art Center Tahap II, mulai tanggal 27 April – 6 Juni 2021 bekerjasama dengan Dekranasda Provinsi Bali termasuk pelaksanaan capacity building untuk pelaku UMKM serta Webinar “UMKM Bangkit Bersama Bank BPD Bali” pada tanggal 20 Mei 2021 yang diikuti oleh 6710 pendaftar secara online melalui youtube Bank BPD Bali, dengan 2569 pengajuan proposal UMKM yang akhirnya menghasilkan pilihan 59 UMKM terbaik untuk diberikan stimulus usaha.
Weekend Market yang selama 5 minggu berturut-turut mulai tanggal 8 Mei s.d 6 Juni 2021 di Kebon Vintage Cars dengan kurang lebih 425 UMKM yang merupakan nasabah loyal produk layanan digital Qris Bank BPD Bali.

"Kami segenap jajaran pengurus Bank BPD Bali ingin menghaturkan terima kasih dan penghormatan setinggi tingginya kepada Pemerintah Daerah selaku pemegang saham yang tidak pernah surut memberikan dukungan dan arahan untuk kesuksesan Bank BPD Bali. Dukungan ini sungguh sangat berarti untuk meningkatkan peran Bank BPD Bali sebagai agen pembangunan di daerah dengan terus berusaha memajukan perekonomian daerah Bali. Langkah kerja Bank BPD Bali juga akan tetap berpedoman pada arah kebijakan dan program Pemerintah Provinsi Bali yaitu “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” untuk mendukung pemulihan perekonomian Bali," ucapnya 

Sudharma juga mengucapkan terima kasih kepada pihak regulator, BI dan OJK yang telah mempercayakan dan memberikan respon positif terhadap pengembangan layanan Bank BPD Bali, sehingga kami bisa terus tumbuh menjadi Bank Daerah dengan standar nasional yang diharapkan oleh masyarakat.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh nasabah yang telah mempercayakan dana dan kebutuhan perbankannya bersama Bank BPD Bali serta menjadikan Bank BPD Bali sebagai mitra kerja terbaik untuk memenuhi kebutuhan transaksi perbankan. Nama besar Bank BPD Bali terukir berkat kepercayaan nasabah kepada kami," ucapnya sembari lebih jauh tidak lupa mengucapkan terima kasih atas jerih payah, kerja keras, kontribusi, sampai pencapaian prestasi karyawan karyawati Bank BPD Bali sehingga kita bisa bersama-sama mengantarkan Bank BPD Bali seperti saat ini, bertahan dan bahkan terus berkembang menjadi lebih baik di tengah gejolak perekonomian yang tidak menentu. (yes) 


TAGS :

Komentar